WULAN (Ist)
Apa arti persahabatan? Ya, persahabatan itu memiliki 3 arti.
“Pertama adalah Doa. Artinya memiliki sahabat sama dengan memiliki Doa karena hampir setiap hari pertemanan diisi dengan Doa dan pengharapan,” kata Ketua Umum Kill Covid-19 Adharta Ongkosaputra dalam acara WULAN (Warga Usia Lanjut) di Jakarta, Rabu (3/5/2023).
Seperti halnya, lanjutnya, saya berdoa maka ungkapan doa pertama ditujukan kepada orang orang yang Adharta cintai, yaitu pastinya istri, Magdalena Santoso, orang tua, anak-anak, cucu-cucu, keluarga dan tidak lupa sahabatnya.
“Kalau menurut saya Doa itu adalah Doa itu sendiri Karena Doa selalu dekat di hati dan menjadi bagian dari persahabatan itu sendiri,” ucapnya.
Kedua, lanjutnya, persahabatan itu adalah tanda mata atau kenangan. “Sebagai sahabat baik yang masih bersama hidup atau yang sudah mendahului
maka oersahabatan itu menjadi tanda mata. Seperti kita memberikan hadiah kenangan kepada orang yang kita cintai itulah persahabatan. Demikian eratnya persahabatan. Demikian Yesus sendiri menyebut kita ini bukan hambaNya, bukan keluargaNya. Karena itu Dia menyebutnya sahabat sebab sahabat bak permata yang akan dikenang semasa hidup maupun setelah kita tiada,” tuturnya.
Ketiga adalah persahabatan itu beda dengan bekerja sama. Dalam bahasa Mandarin, kata Adharta, persahabatan itu Dung kalau kerja sama itu Kung.
“Ayah saya itu selalu mengatakan kepada saya
bahwa persahabatan adalah kerja sama atau kebersamaan yang lengkap,” urainya.
同 Dung atau sahabat
司 Gung kerja sama
“Perhatikan ada yang hilang. Coba cari. Pak Alex Ateng sahabat tua saya mengundang makan siang di Mister Monster Sunter bersama 25 orang sahabat Wulan, Warga Usia Lanjut. Acaranya apa pak Ateng yang sudah 78 tahun. Jawab beliau, acaranya Ha Ha Hi Hi saja. Memang benar kita isi acara makan siang dengan canda yang menarik,” terangnya.
Pak Ateng bercerita ada sepasang suami istri orang miskin. “Sang suami saking kepingin kaya setiap hari beli lotere tapi istrinya yang disuruh beli. Bertahun-tahun tidak pernah dapat. Akhirnya masa yang ditunggu-tunggu datang. Mendapat hadiah nomor satu sebesar Rp40.000.000.000. Maka sang istri yang tahu dapat hadiah takut suaminya tahu karena suaminya mendapat serangan jantung. Akhirnya konsul dengan dokter jantungnya. Akhirnya dokter bilang konsul dulu lihat kejiwaan suaminya,” jelasnya.
Akhirnya janjian ketemum Lalu dokter mulai bertanya kepada suaminya. “Bapak kan tiap hari beli lotere. Kalau bapak dapat lotree apa yang bapak buat. Misalnya dapat hadiah ketiga. Sang suami bilang dia akan pakai untuk kepentingan hari-hari. Lalu kata dokter bagaimana kalau dapat hadiah kedua. Maka kata sang suami. Ok akan dibelikan hadiah buat istrinya dan juga keperluan rumah,” terangnya.
Lalu kata dokter, lanjut Adharra, bagaimana kalau dapat hadiah pertama sebesar Rp40 miliar.
“Kata sang suami kalau saya dapat hadiah pertama Rp40 miliar maka saya akan bagikan 50 persen atau Rp20 M buat dokter sisanya saya belikan istri saya rumah. Apa yang terjadi tiba-tiba dokternya tersengal-senggal dan putus nafasnya langsung meninggal dunia,” ungkapnya.
Adharta mengatakan, kisah lucu buat kita semua tertawa. “Om Ateng sudah melakukan Holly Lunch dengan sempurna,” tutupnya. (Gabriel)