Adharta Ongkosaputra (kanan)
Siapa sehat. Saya sehat. Anda sehat. Begitu yang disampaikan Ketua Umum Kill Covid-19 Adharta Ongkosaputra dari Novena Singapura, Rabu (15/6/2023).
“Sejak tahun 1990, saya sering pergi pulang Jakarta Pyongyang di Korea Utara. Penerbangan langsung tidak ada jadi bisa pilih Singapura Airlines via Singapura. Sementara Thai via Bangkok. CA via Beijing, RA via Vladiwostok. Dari Pyongyang saya menuju beberapa kota seperti Nampo dan Wonsan,” paparnya.
Ia menjelaskan, perusahaannya membangun kapali tipe LCT di Wonsan Shipyard. “Kota ini berada di perbatasan Korea Utara dan Korea Selatan dekat kota Panmunjeum yang menjadi DMZ (Demiliterisasi Zone).
Seandainya, lanjutnya Anda ke sana bisa ambil paket komplet untuk kamu yang ingin menjelajahi DMZ dan Panmunjom sekaligus.
Tur ini akan mengajak Anda mengunjungi hampir semua situs di DMZ serta Panmunjom. Seperti tur yang lainnya, Anda juga akan mendapatkan informasi mengenai kehidupan di Korea Utara serta sejarahnya.
Itulah beberapa ringkasan lokasi yang bisa kamu kunjungi ketika berkunjung ke daerah perbatasan Korea Selatan dan Korea Utara.
“Kalau saya paling suka dengan SQ via Singapura. Cuma sekarang sudah tidak bisa lanjut karena kita akan ganti pesawat di Pyongyang dengan China Airlines. Kalau via Bangkok bisa langsung ke Pyongyang. Tapi sejak tahun 2005 saya sudah tidak ada hubungan lagi dengan DPRK,” urainya.
Sudah beberapa hari Adharta mendapat perawatan di Singapura dan rencana masuk Rumah Sakit’ Mt Elisabeth Novena untuk beberapa hari kedepan.
S”elama beberapa hari ini berurusan dengan Laboratorium Dokter dan Rumah sakit obat-obatan saya menerawang kenangan kenangan masa lalu. Saya selalu berhubungan International melalui Singapura. Sayang beberapa kawan dekat saya sudah mendahui saya. Tahun 80-an di Singapura ada program Senam Pagi sama seperti saya waktu SD SMP bahkan SMA setiap hari. iIndonesia sudah tidak ada,” ungkapnya.
Program Semua sehat Siapa Sehat, Saya Sehat, Anda Sehat mengajak semua anak sekolah berolahraga
“Ada program kalau anak kegemukan TAF (kebalikan dari fat). Setiap anak overweight kalau pagi datang ke eekolah harus lari keliling sekolah. Akhirnya anak-anak yang obesitas jadi langsing. Sekolah diwajibkan memantau kesehatan. Demikian ketat MOH memantau kesehatan. Bukan saja urusan rumah sakit tetapi lebih penting urusan orang jangan sakit,” terangnya.
Sementara di Indonesia, lanjutnyaa harusnya Menteri Kesehatan dan Menteri Pendidikan bahkan lintas kementerian semua harus memikirkan kesehatan bersama.
Karena mencegah jauh lebih baik daripada merawat. Kemarin kita melihat organisasi Tzu Chi membangun Rumah Sakit dan diresmikan oleh bapak Presiden Jokowi. Alangkah Indahnya kalau semua Rumah Sakit’ Di Indonesia punya program jangan sakit. Bukan sekadar bisnis yang programnya justru mengarah ORANG SAKIT. Supaya rumah sakit laku dapat uang.
“Dalam setiap penerbangan di SQ selalu diselingi agenda kesehatan dimana pramugari menyampaikan program kesehatan,” katanya.
Edukasi anak-anak, lanjutnya, seperti makanan enaka yang terkdang agenda olahraga (sekarang sudah tidak ada).
“Di Pyongyang ada istilah jokes what is the cleanest city in the world ?Jawabnya adalah Singapore. Tapi kata orang Pyongyang No ! Pyongyang is cleaner then Singapore. Tetapi Singapura memang berhasil dalam bidang kesehatan. Tidak apa-apa kita boleh meniru kesehatan dunia menuju Indonesia yang sehat seperti semboyan Kill Covid-19 Satu hati, Satu jiwa, Satu tujuan Indonesia Sehatt. Otomatis kalau seluruh penduduk Indonesia Sehata maka tidak ada lagi devisa ratusan triliun kabur ke Singapurae. Semoga ya,” harapnya. (Gabriel)